Share

Mensugesti Diri

Bab65

"Kamu percaya? Lihatlah anak kamu di kamar sana! Aku barusan ngasih dia obat. Katanya badannya panas," jawab Rasid dengan santai.

"Gaby sakit?" Andin mengernyit, ketika tahu Gaby sakit.

"Hhhmmm, sana cek sendiri. Dan kamu Naura, ayo bicara berdua," pinta Rasid, menatap tajam wajah Naura.

"Tante jangan bodoh, deh. Buaya di pelihara." Lagi-lagi Naura berkata tajam, tidak lagi dia perdulikan, pipinya yang masih panas akibat tamparan sang Papa.

Naura jelas tidak menyangka, bahwa Papanya segila itu. 

Meskipun gugup di hati mengganggu langkah Naura, tapi dia tetap memaksakan diri,  mengikuti langkah Rasid.

Rasid membuka ruang kerjanya yang kedap suara, dan juga meminta Naura masuk.

"Duduk!" titah Rasid. Dan disambut angggukan oleh Naura.

Mereka duduk berhadapan, dengan meja kerja lebar di depan mereka, yang menjadi penyekatnya.

"Mengapa kamu datang kemari, dengan gaya seperti maling?" tanya Rasid, dengan t

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status