Share

Bab 39 Tuduhan Bu Santi

"Tolong katakan Ma, kapan Risa nggak nurut dengan Mama?" tanya Marisa dengan takut-takut.

"Kamu ini gimana, sih! Lupa kalau Mama sering meminta kamu untuk segera hamil?" bentak Bu Santi.

Marisa memucat mendengar bentakan ibu mertuanya. Namun,

Bu Santi hanya mendengkus melihat wajah menantunya.

Bu Santi lalu melanjutkan ucapannya, "Tapi kenyataannya apa? Kamu nggak segera hamil. Mungkin gara-gara itu Irawan jadi kesal dan berpaling ke wanita lain. Mungkin juga dia menyesal sudah memilih menikah denganmu. Mama yakin kalau dia tahu kamu mandul, dia nggak bakal menikahimu!"

"Ma!" bentak Pak Hartawan.

"Kok Mama bilang seperti itu?" tanya Marisa lirih.

Dada Marisa terasa sakit seperti dipukul palu godam. Dia terkejut ibu mertuanya menuduhnya mandul. Dia juga sakit hati Bu Santi punya pikiran seperti itu.

"Loh kenapa? Kenyataan, kan? Sudah berapa tahun kalian menikah? Kok kamu belum hamil juga. Apa namanya kalau bukan mandul?" Bu Santi kembali menuduh.

"Cukup, Ma! Kamu sekarang benar-
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
itu bunyi keadaan pasien kritis bisa sja Irawan keritis dn koit biar itu mulut perempuan jahat biar tau rasa dia .enak banget anak nya g boleh d periksa k suburan nya .istri nya d suru periksa ..
goodnovel comment avatar
Wildatuz Zaqiyyah
lah.. bunyi apa tuhh?
goodnovel comment avatar
Herlina Teddy
tuh kan, apa ini?
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status