Share

Ketuk Palu.

"Akhirnya kau bisa segera keluar dari rumah suamiku. Sebagai janda kau jangan bermimpi untuk kembali pada mas Darma, dia tak akan kembali padamu lagi, jadi jangan mencoba mengodanya."

Aku hampir tertawa mendengar ucapan istri muda mas Darma. Dia lupa kalau aku yang mengugat cerai, jadi mana mungkin masih berharap untuk rujuk kembali.

"Kau tenang saja sayang. Meski dia berlutut sekalipun, aku tak akan sudi kembali padanya. Bagiku dia hanya sampah karena telah menghina suaminya."

Mas Darma tersenyum sinis dia begitu bangga dengan menghinaku. Sepertinya dia sudah tak sabar untuk mendapat kejutan dariku.

"Tenang saja mas hanya menunggu masa iddahku berakhir. Setelah itu aku tunjukan padamu, apa itu sampah yang sesungguhnya. Sebelum itu terjadi, apa kau tak berniat meresmikan pernikahanmu dengan wanita itu? Lihat perutnya semakin buncit. Apa tak takut anak itu tak mendapatkan identitas yang sebenarnya?"

Mas Darma dan gundiknya terkejut. Mungkin mereka tak menyangka, aku tau kalau gundik su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Anita S
bab nya kependekan thooor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status