Share

41. Adam Abdurrahman

Minggu pagi ...

Redup dengan sayup-sayup alunan daun, membelai sejuk wajah pria hitam manis. Dari petang, ia sudah berkemas. Siapkan seluruh perbekalan untuk sambang ke kampung nan jauh di ujung barat. Ada beberapa lempeng obat-obatan, ada gula khusus yang rendah akan kandungan kalori. Juga dua lembar batik berlukis gajah terselip di box belakang jok ... motor.

Adam Abdurrahman, pria matang berusia dua puluh tujuh tahun itu nampak bungah dengan simpati Umi. Layaknya ibu sendiri, Umi Aida siapkan segala sesuatu untuk teman jalan. Sarapan nasi goreng sudah ada di meja, saat yang lain belum siap, Umi telah meneriaki Adam dan Muha yang hendak pergi.

Adam anggap perjalanan kali ini adalah napak tilas. Momen-momen yang melibatkan pribadi dengan perempuan bernama Ayudia sangat menyengat hati. Tak lepas barang secuil pun. Adam jatuh cinta dari kali pertama dua titik fokusnya menatap gambar di sebuah ponsel.

Memang hanya karya manusia iseng, potretan tak berarti apa-apa. Namun, entah kenapa ha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status