Share

35. Pelan-pelan Saja

Amirah duduk termangu di ruang pantry. Sejak memergoki kemesraan di antara Kaivan dan Jeany, ia memilih banyak berdiam diri. Gadis itu tak ubahnya Renata. Ucapan dan prilaku tidak sesuai ucapannya tadi. Padahal sudah bersama Alagar namun tetap menggoda Kaivan sebagai ajang balas dendam untuknya.

Benar-benar muka gila jalang Jeany berani mempermainkan dua pria sekaligus!

Tak habis pikir bagi Amirah bila gadis itu mau menyingkirkan dari perhatian Alagar kemudian membuat gusar atas perbuatannya ke Kaivan di dalam kantor beberapa menit lalu. Suara jeritan kencang dan gebrakan pintu keras terdengar memecah kesunyian di lantai khusus ruang pimpinan.

Jeany pulang marah-marah tak karuan. Lengannya diseret paksa mengikuti kemauan CEO Kaivan ke depan lift menekan tombol menuju lantai bawah dan menghempaskan ke dalam tanpa mau memandangnya lagi.

"Amirah!" panggilnya sambil mencari ke meja sekretaris tapi tak didapati wanita itu di sana. Sial-! Janda cantik itu pasti marah dan kecewa padanya! Kel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status