Share

BAB 28

Kedua insan itu kini merasa canggung. Seterlah kejadian beberapa menit lalu, mereka masih saja diam. Tidak berani menatap satu sama lain. “Ekhem ... sepertinya aku harus pulang karena sudah larut malam,” ujar Bara yang beranjak dari sofa. Lily mempersilahkan Bara untuk keluar dari apartemennya.

“Selamat malam,” kata Bara saat sudah berada di luar apartemen Lily.

“Malam,” balas Lily dengan malu-malu. Setelahnya ia segera menutup pintu apartemennya. Gadis itu masih berdiri di belakang pintu dan memegang jantungnya yang berdetak dengan kencang. Lily tidak bisa menahan lagi untuk tersenyum. Hatinya terasa berbunga dan seperti ada kupu-kupu yang bertebangan di perutnya.  

Ah, jadi begini yang namanya jatuh cinta. Iya, gadis itu sudah yakin dengan perasaannya. Bahwa Lily Quenssa Yasmin Adijaya telah jatuh cinta pada Albara Sabian Wijaya. Mungkin, malam ini ia tidak akan bisa tidur karena memikirkan lelaki itu. Sekuat itukah Bar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status