Share

65. Tidak Memiliki Satu Alasan

Sekarang jumlah musuh mungkin tinggal seratus orang lagi, dan tiap menit selalu berkurang, Galuh Tapa hampir selalu tidak memiliki jeda dalam menyerang.

Tempo grakannya sangat sulit untuk di ikuti, bahkan mustahil untuk diikuti, dalam beberapa menit telah membunuh ratusan orang ditangan pemuda itu, ini lebih menakutkan dari pada ketika seorang aliran hitam membunuh lawannya.

Pemuda ini tidak memiliki satu alasanpun untuk mengampuni para kelompok ini, tidak satupun, jika bisa mengurangi kekuatan Kelabang Iblis secara kecil, maka inilah kesempatannya.

Sehingga lawan kini tinggal tiga puluh orang lagi, Galuh Tapa menghentikan serangannya, puluhan orang itu yang paling kuat diantara seratus tujuh puluh pendekar yang telah dibunuhnya, yang kini menjadi abu seluruhnya.

'' Jangan bergerak, lepaskan pedangmu'', seseorang berteriak dari sisi belakang Galuh Tapa, '' aku bilang lepaskan pedangmu!, apa kau tuli?, kau tidak mendengar perintahku !''

Hingga Galuh Tapa menoleh dari sumber sua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status