Share

Tabir Hati Santa (19)

Lelaki dengan Seribu Tahajud

Bab 19

-Tabir Hati Santa-

“Kebiasaan kalian, ya. Orang tua itu orang tua, harus hormat kita,” balas Alqi sembari menoyor Fatan.

Alqi memang sangat dekat seperti teman kepada anak buahnya. Ia tak akan segan bercanda kepada mereka. Meski sesekali ia tegas, dan beruntung anak buahnya menghargainya di saat tegas maupun tahu diri saat bercanda.

Ya, Alqi memang tak pernah memiliki fikiran macam-macam tentang Lilyana. Dalam benaknya Lilyana adalah orang tua yang harus ia hormati. Bahkan ia sangat beruntung bisa memiliki kenalan orang hebat yang bisa ia jadikan sebagai guru. Meski sering terselip tanya dalam hatinya, kenapa wanita itu begitu baik kepadanya? apakah benar seperti yang rekan-rekan kantor ucapkan?

***aj

Saat hiruk pikuk berganti sunyi, saat hanya bintang-bintang di langit yang terlihat begitu dominan. Saat kebanyakan orang sedang tertidur pulas, Pada malam-malam panjang, Alqi kembali bersujud kepada Sang MaHa Segala. Saat semesta terasa sedang khusu’
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status