Share

Bertemu Wita

Lidah Menantu 13

by Inda_mel

Setelah itu aku menuju taksi dan bermaksud duduk di sebelah Bagas. Tapi, ternyata Dini sudah berada disebelah Bagas. Bagas terlihat memejamkan mata dan sepertinya tidak menyadari kalau yang berada disampingnya adalah Dini.

Apalah maunya anak ini. Tidak henti-hentinya membuat masalah.

Duduk berdekatan dengan yang bukan muhrimnya dan dia tidak merasa malu di depanku berbuat seperti itu.

"Din, kamu duduk di depan!" perintahku.

Dini bersikap cuek seolah-olah dia tidak mendengar ucapanku.

"Din!" panggilku.

"Apaan sih, Mak! Udahlah, Mak aja yang duduk di depan, gak ada masalah, kan?" jawabnya santai.

"Mak bilang kamu duduk depan, ngerti gak sih!" ucapku dengan nada yang sedikit tinggi.

Terlihat Bagas membuka matanya dan terkejut saat melihat Dini duduk di sampingnya.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status