Share

24. Tawa Bahagia Seorang Rosita

Hari-hari berikut Adimasta setiap hari datang ke rumah Clarissa. Dia melihat keadaan Clarissa, sekaligus membantu urusan perkuliahan. Yenny sengaja menjaga batas, sedikit jaim pada Clarissa, karena dia ingin memberi ruang buat Adimasta mendekat pada Clarissa. Yenny merasa peristiwa keseleo Clarissa bisa membuka kesempatan baik Clarissa mau membuka hatinya pada Adimasta.

Rosita juga semakin membaik. Akhirnya dia memilih bekerja paruh waktu dan full mengerjakan tugasnya dari rumah. Sesuai saran dokter, Rosita fokus dengan kesehatannya. Bramantyo sangat memperhatikan Rosita. Pagi dia datang sebelum ke kantor, dan sore hari sepulang kerja dia akan datang lagi.

Clarissa makin lega dan terbiasa melihat Rosita bersama Bramantyo. Persiapan pernikahan mereka sudah dilakukan. Meskipun Rosita suka bersosialita, tetapi dia tidak ingin mengadakan pernikahan yang besar. Dia ingin yang sederhana saja. Asalkan dia resmi menjadi Nyonya Bramantyo itu cukup. Apalagi fisiknya tidak mendukung jika dia ha
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status