Share

Bab 68 Tertawa Bersama

***

“Tadi di kantor, bagaimana?” tanya Aluna, mereka sedang berada di atas tempat tidur. Aluna bertanya sambil berbaring miring menghadap Zolan, memeluk bantal. Di antara mereka ada bantal pemisah yang di letakan di tengah.

“Lusa aku akan ke Bali lagi. Kamu mau ikut, Al?” ucap Zolan. Satu tangan ia jadikan bantalan dan satu tangan lagi berada di atas perut. Zolan sedang menatap langit-langit kamar.

“Aku nggak bisa, ada ujian! Nanti saja selesai aku koas. Aku ngejar agar bisa wisuda secepatnya, jadi tidak ingin berlibur kemana-mana dulu,” jawab Aluna, mengubah gaya. Mengikuti Zolan melihat langit-langit, kedua tangan Aluna saling genggam di atas perut.

Zolan berbalik ke Aluna sejenak, ia tersenyum. “Kalau kamu sudah ada waktu, katakan. Aku akan mengosongkan waktu, untuk menemani kamu berlibur. Jarang-jarang ibu dokter bisa punya waktu.”

Tawa Aluna, menggelegar. “Apa sih… jangan katakan aku ini sangat sibuk. Karena yang paling sibuk itu kamu,” t

Ray Puspa

Terimakasih.. Jangan lupa VOTE dan tinggalkan komentar yaa. Ikuti terus novel ini yang akan di upload setiap hari pukul 17.00 WIB.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status