Share

(DS) Tembok terlalu Tebal

"Ta-tante Nara, dia yang mengata-ngataiku, kenapa malah aku yang dimarahi?"

Nara mengepalkan tangan, menarik paksa kue pemberian Angel. Sejujurnya Nara berniat menghargai pencarian perempuan ini, akan tetapi karena Angel yang memulai maka Nara melupakan norma-norma tersebut. Setelah meraih kue tersebut, Nara langsung membuangnya dalam tong sampah.

Angel semakin tak percaya, menbelalak sebab kue yang ia berikan pada Nara dibuang. "Ke-kenapa …-"

"Kenapa? Kamu menghina kue buatan saya. Sekarang, cepat pergi dari rumahku. Pergi!" marah Nara, begitu galak–cukup mengejutkan bagi Lachi, tak percaya jika Nara sang mama mertua akan seperti itu.

"Angel, sebaiknya kita pulang," bujuk Liora, sejenak Nara menatap perempuan itu lalu memandangnya lekat.

Nara sebenarnya merasa tak asing dengan Liora, akan tetapi dia mengabaikan hal tersebut. Mungkin hanya perasaannya saja.

"Pa-padahal niatku baik," ucap Angel, "tapi aku yakin, suatu saat Tante akan membuka mata, melihat kebaikanku lalu merestui
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mom's Kafi Fairuz
wkwkwkwkwk jiwa penggoda nya gak ilang ternyata
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status