Share

DIA SINGLE? KAMU NGGAK DIJADIIN SIMPENAN, KAN?

BRUK!

"MAMA!" Rafa langsung berlari menghampiri Riana yang terjatuh di halaman sekolahnya.

"Aduh," telapak tangan Riana terasa panas karena jatuh di tanah.

"Nggak apa-apa kan?"

Riana merasa tak asing dengan suara itu. Saat mendongak, ternyata ada Aldyn di dekatnya. Aldyn membantu Riana bangun. Sementara Rafa dan Jenny menunggu di dekat mereka.

"Makasih," ujar Riana.

"Ih! Mama kok nggak hati-hati sih? Nanti sakit lagi. Kapan Rafa bisa main sama Mama kalau Mama sering sakit-sakitan?" keluh Rafa.

"Mama cuma jatuh kok. Tenang aja," Riana membersihkan lututnya dan bajunya. Gara-gara masih kepikiran ucapan David, dia jadi tak bisa konsentrasi.

"Kemarin kena influenza ya? Kata Rafa kamu sampai nggak dibolehin ketemu siapa-siapa," tutur Aldyn.

"Iya. Kata dokter begitu. Kayaknya aku nggak cocok sama cuaca dingin di Jepang waktu liburan ke sana."

"Liburan dengan siapa?"

"Sama Om! Tapi Rafa nggak diajak. Huh!" Rafa memasang muka manyun karena sering ditinggal.

Aldyn mengacak-acak rambut kepala R
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status