Share

97.

Beberapa hari telah berlalu. Gadis cantik, yang menjadi utusan Sistem Mafia Terkuat itu, tinggal di bawah atap yang sama dengan Arsenio. Sempat menjadi pertanyaan besar di benak Alexander Guan, tentang Arsenio yang tiba-tiba mengajak seorang wanita datang ke rumah. Namun, bukan Arsenio jika tidak bisa berkilah.

Arsenio mengakui, bahwa Freya, adalah teman semasa sekolahnya dulu. Freya baru saja diusir dari rumahnya karena sudah telat lima bulan tidak bayar uang sewa. Freya hidup sebatang kara. Orang tuanya sudah lama meninggal dunia. Itulah mengapa, Arsenio membawa Freya ke rumahnya.

Pintar bukan?

"Tuan, ingin pergi kemana?" tanya Freya, melihat Arsenio menuruni anak-anak tangga dengan langkah tergesa-gesa.

Meskipun berperan sebagai teman semasa sekolah, Freya tetap memanggil Arsenio dengan embel-embel 'Tuan'. Hal tersebut, dikarenakan Freya beralasan ingin menjadi sketaris pribadi Arsenio.

"Aku ingin ke penjara. Melihat, para pecundang itu menghadapi mautnya!" Arsenio membalasnya s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status