Share

Bab 23: Salah Pegang

"Tuan, bangun," ucap Bella sembari menggoyangkan tubuh pria yang sedang terlelap dengan pulas itu.

Gadis itu berusaha keluar dari dekapan sang pria, tapi tetap saja tak bisa.

"Jangan gerak-gerak, kalau yang bawah bangun, bisa-bisa kamu tidak keluar kamar sampai besok pagi."

bisik Ben dengan suara berat dan mata pun masih tetap terpejam.

"Tuan, aku mau kencing, udah ga tahan, ini." adu Bella dengan gelisah.

Seketika tangan itu melepaskan pinggang Bella dan memeluk guling sebagai gantinya.

Dengan susah payah, gadis itu akhirnya bisa terbebas dari sang pria dan segera masuk kamar mandi untuk membersihkan diri.

Matahari sudah naik di atas kepala, itu tandanya bukan pagi hari melainkan siang hari.

Suara di dalam perut sudah keroncongan. Namun, gadis itu tidak bisa keluar kamar karena kunci yang biasanya nempel di pintu tidak ada.

Sementara Ben sendiri masih merebahkan tubuhnya di ranjang, meski sudah membuka mata.

"Jagung bakar, ngapain bolak-balik mirip sirkus sepi pengunjung saja, sini d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status