Share

SEBUAH PENOLAKAN

Inara kaget mendengar perkataan Angga. Dia hanya mampu menatap Angga dengan tatapan sayu, berharap Angga bisa menebak pikirannya.

Inara melepaskan genggaman tangan Angga padanya, dengan senyuman manis dia berkata, "Maaf, Mas. Aku sudah bahagia dengan kehidupanku yang sekarang," ujar Inara dengan sangat lembut dan tulus.

Mendengar jawaban dari Inara membuat Angga menjadi lemas, dia benar sangat kecewa dan menyesali perbuatannya yang dulu.

"Aku tahu aku sudah salah sejak dahulu, dan aku menyesal melakukan itu semua kepadamu. Andai waktu bisa di putar kembali, aku nggak akan menyiakan wanita sepertimu," ujar Angga dengan suara lemasnya.

Inara merasa kasihan dengan Angga, namun dia masih ingat apa yang di perut oleh Angga kepadanya. Tapi kini Angga sudah menemukan karma ya. "Mas, kamu pasti akan menemukan kebahagiaanmu. Kalau begitu aku pergi dulu."

Inara keluar dari ruang inap Angga, Angga hanya mampu menatap kepergian Inara. Dia mengusap wajahnya, pikirannya sangat kacau dan tidak tahu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status