Share

Chapter 75

Aku menatap buku di hadapanku dengan kesal.

Yup, kami lagi ada di perpus. Ya beginilah kalau punya cowok yang kutu buku. Hem, menyebalkan.

Baru aja seneng karena ada keajaiban yang membuatnya kembali ke dunia ini. Dan sekarang malah kesel karena di bawa ke tempat sunyi senyap ini. Ck.

Ish...

Aku membuka lembaran buku selembar tiap selembar tanpa m membacanya. Ntah kapan kamu akan pulang dari tempat ini.

Ctak.

Sebuah pulpen tepat menepuk di jidat ku dengan dengan sempurna.

"Aduh." Kataku sambil memegangi jidad.

"Kau kenapa?" Tanyanya.

"Bosan. Baca mulu." Cetusku.

Dia menatapku datar sambil menumpu kan tangannya di atas meja. "Terus?"

"Kita pergi ke mana kek, tangan penting jangan di sini lah. Bosan." Rengekku.

Jessen berdiri dari bangkunya yang berada di hadapanku kemudian duduk di sebelahku. Dia kembali menatapku datar.

"Lemesin napa sih mukamu Jes. Ketet amat." Hina ku.

"Kau mau

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status