Share

32. Perlakuan kecil yang aneh

Kayaknya iya sih Di, saya sering denger kalau lagi lewat diam diam. Banyak karyawan yang nyeritain saya. Katanya saya bis gila, resek, gila kerja dan sebagainya," Jelas Zaid.

"Lebih parah dari itu sih Pak!" Celetuk Diandra.

"Lebih parah gimana maksud kamu?" Tanya Zaid.

"Gak usah dijelasin deh Pak. Yanga da entar gaji saya Bapak potong karena terlalu jujur."

"Ya udah, kalau gak kamu ceritai juga bakal saya potong kok!"

"Bapak ngancem saya?" Tanya Diandra.

"Ngancam? Bagianmana yang terlihat seperti itu Di?"

"Ya udah deh, lupain aja. Apa yang diceritain karyawan lain itu gak salah lagi Pak. Bapak terlalu perfeksionis, jadi pekerjaan kami gak ada yang bagus sekali kerja."

"Saya emang gitu kalau kerja Di, ya mau gimana lagi," Jelas Zaid.

"Kita jadi pulang gak nih Pak? Dari tadi ngobrol mulu kita."

"Iya jadi, tapi kita ke kantor Pak Bandi dulu sebentar ya," ucap Zaid.

"Iya Pak. Ayo buruan jalan Pak."

"Iya iya, ini juga saya mau nyetir Di."

***

Sekitar empat puluh lima menit berkend
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status