Share

Part 105

Sementara itu, Sean kini sedang berada di ruang pribadinya ditemani dengan minuman keras. Terlihat di depannya sudah habis beberapa kaleng yang berserakan.

“ Untuk apa aku hidup? Aku sudah bekerja keras selama ini tapi kenapa tidak ada satupun yang menghargai aku? Aku menanggung semua beban keluarga Hill di pundakku sendirian. Tapi kenapa mereka tidak ada satupun yang membiarkan aku bahagia? Apa susahnya mereka mendukung semua pilihanku, seperti halnya aku mendukung mereka?” Gumam Sean, sementara matanya sudah terlihat merah.

Sean bener-bener kecewa dengan keluarganya karena tidak ada yang support dia satu pun. Selama ini dia memendam semua rasa kecewa terhadap keluarganya terutama mamanya. Dia hanya bisa melampiaskan dengan minum minum seperti ini.

“ Dan juga El, apakah cintamu hanya sebesar biji wijen? kenapa kamu selalu marah marah padaku. Padahal aku sedang berusaha untuk memperbaiki hubungan kita” ucap Sean kembali menegak minuman sementara air matanya tiba tiba turun, ia benar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Bam4r Bong12
apa Sean dan jga El akan bersatu lagi.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status