Share

S2| 4. Berubah Pikiran

“Kau sungguh akan mengusirnya? Kau janji?”

Mendengar pertanyaan yang penuh harap tersebut, Adam mengembangkan senyum. Sambil mengangguk, ia mulai membelai kepala sang istri. “Ya. Kau tenang saja. Tapi, kurasa itu tidak perlu. Lihatlah! Dia sudah pergi.”

Amber sontak menoleh ke depan. Tidak ada lagi perempuan ataupun koper di depan pintu. Namun, bukannya gembira, ia malah berlari memasuki pondok. Begitu melihat ke dalam, kedongkolan kembali meredupkan wajahnya. Ruby sedang duduk di sofa sambil membalik-balikkan sebuah album.

“Berani-beraninya kau masuk tanpa izin!”

Dengan tampang datar, tamu yang tak diundang itu menoleh ke pintu. Belum sempat ia merespon, Amber sudah lebih dulu merebut album dari tangannya.

“Kau bahkan berani menyentuh foto-foto pernikahan kami?” Selang satu helaan napas, sang nyonya rumah berjalan menghampiri suaminya yang baru saja tiba di pintu. “Lihatlah, Adam! Kau bilang dia tahu sopan santun. Buktinya? Dia seenaknya masuk ke rumah kita dan bahkan membon
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status