Share

Bab 177. Cemburu

“Kami datang untuk menjual kalung ini,” ucap Ayyara. “tapi alangkah baiknya kita bicarakan di ruangan tertutup.”

Leli sedikit terkejut mendengarnya. Dia yakin Ayyara sudah bosan dan ingin mencari model terbaru. Namun, setahunya orang yang punya kekayaan melimpah biasanya tidak akan menjual perhiasan yang tergolong langka, melainkan disimpan sebagai koleksi.

“Baik, Bu. Silahkan ikuti saya ke dalam,” ucap Leli.

Raja dan Ayyara mengikuti langkah Leli yang membawanya masuk ke sebuah ruangan tertutup.

“Silahkan duduk, Pak, Bu,” ucap Leli sembari menunjuk sofa dengan tangan jempolnya.

“Terima kasih,” balas Ayyara sembari mendaratkan tubuhnya di sofa, duduk bersebelahan dengan sang suami.

Sementara Leli duduk di sofa yang berhadapan dengan mereka, di tengahnya di batasi oleh sebuah meja kaca.

“Jadi, bagaimana? Kira-kira berapa harga kalung ini jika dijual?” tanya Ayyara sembari meletakkan sebuah kotak giwang berisi kalung bernama the heart of queen itu di meja.

“Apakah Bu Ayya benar-benar i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Emmy Guterres
awal ceritanya bagus namun di pertengahan cerita udah nggak ada kemajuan, ceritanya hanya bolak balik nggak ada kemajuan.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status