Share

Bab 750 Tuan Kodam

Melihat orang-orang yang sedang mendorong anggota Grup Bintang Darma, Ardika berkata dengan dingin, "Cepat suruh mereka berhenti sekarang juga! Lalu bawa mereka pergi dari sini!"

"Ardika dasar pecundang! Apa kamu pikir kamu berhak untuk mengusirku?!"

Hardi memasang ekspresi muram.

"Plak!"

Ardika langsung melayangkan satu tamparan ke wajah pria paruh baya itu sampai pria paruh baya itu gemuk itu terjatuh ke lantai.

"Oh, begitu, ya? Bagaimana dengan tamparanku?"

"Kamu!"

Saking kesakitannya, Hardi berteriak dengan keras. Sambil menutupi wajahnya, dia memelototi Ardika.

Pada akhirnya, dia merasa ketakutan.

"Ayo kita pergi!"

Dia segera merangkak bangkit, lalu melambaikan tangannya kepada anak buahnya dan pergi meninggalkan ruangan itu bersama mereka.

Sebelum keluar, dia menoleh dan berkata pada Ardika dengan marah, "Tunggu saja kamu! Setelah tuan muda-tuan muda kembali, aku akan menghabisimu!"

"Pergi sana!"

Ardika hanya menanggapinya dengan dua kata dingin.

Hardi mendengus dengan kesal, lal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status