Share

Will Find You

“Apa pantas gue jemput kebahagiaan di saat suasana keluarga gue sedang berduka?” Pertanyaan itu dilontarkan Farzan setelah hening beberapa saat.

“Nggak ada salahnya, Zan. Lo berhak bahagia. Masa cinta lo harus kandas untuk kedua kalinya? Nggak nyesek apa?” Bramasta memanas-manasi pria itu.

Farzan tepekur sebentar, memikirkan langkah apa yang harus ditempuh. Tiba-tiba Bram menepuk pundaknya keras.

“Udah sana. Kelamaan mikir lo. Entar beneran diembat orang, baru tahu rasa,” sambungnya menakut-nakuti.

Kepala Farzan langsung menggeleng cepat. “Gue nggak akan biarkan itu terjadi, Bram.”

Pria bertubuh tegap itu langsung berdiri, kemudian menggamit tangan Bramasta. “Temenin gue.”

Dia beranjak ke dekat meja kerja mengambil jaket kulit berwarna cokelat yang biasa dikenakan ketika mengendarai motor.

Bramasta tertawa melihat kepanikan yang tergambar jelas di paras sahabatnya. Dia berdir

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status