Share

Bab 65

Ramon segera bergegas menuju mobilnya setelah selesai mengadakan konferensi pers.

"Aku yakin dengan mensponsori acara olahraga ini maka produk kita akan semakin dikenal," ucap Soraya asisten Ramon yang tentu saja terus mengikuti Ramon kemanapun pergi. Soraya adalah keponakan Mara yang baru saja lulus. Mara mengajukan Soraya untuk jadi asistennya karena Mara sendiri tak akan bisa mengikuti mobilitas Ramon yang sangat sibuk mengingat usianya yang kian bertambah.

"Kau seantusias itu," kata Ramon melonggarkan dasinya. Soraya mengangguk dengan senyum optimisnya. Ramon menangkap senyum itu dan kembali teringat Ganis. Soraya adalah gadis muda berusia sama dengan Ganis. Seharusnya Ganis bisa hidup seperti Soraya dan gadis lainnya. Rasa sesal dan rasa bersalah kembali menderanya.

"Soraya hari ini kau bisa bebas melewatkan akhir pekanmu," ucap Ramon singkat. Ia berharap Soraya akan bisa menikmati hari liburnya dan sejenak melupakan urusan pekerjaan.

"Bapak sendiri apakah juga akan bekerja?"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status