Share

Bab 65: Pertemuan Dua Masa Lalu

“A-bang Hasan? A-bang Hasan, kan?” Jemari Anisya menunjuk wajah suamiku.

Anisya yang syukurnya berpakaian tertutup lengkap itu tidak berpaling walau hanya untuk satu detik. Keduanya berganti tatap beberapa saat, sebelum kemudian terdengar tawa nyaring dari mulut adikku.

“Haha, seriusan? Ini Abang?” Kali ini, Anisya seperti mengelilingi Bang Hasan dengan bola matanya yang berkilau. Dia yang sudah sekian lama tidak lagi pernah bertatap muka dengan sang mantan suami tidak bisa berhenti tertawa. Entah apa yang begitu lucu sampai mulutnya yang tertutup telapak tangan masih saja mengelakkan tawa keras.

Kudekati mereka berdua. Kasihan sekali Bang Hasan, dia tetap berdiri di posisinya. Sabar, walau sepertinya begitu kebingungan setelah bertemu lagi dengan sang mantan istri.

Bang Hasan terlihat bergeming, dia melirik sedikit ke arah lain. Mungkin mulai risih dengan perilaku Anisya terhadapnya, atau sebab hal lain yang tidak bisa kumengerti.

“Abang? Ken

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status