Share

Menyelesaikan kesalahpahaman

Bukan kebiasaan Wirautama mengajak keluarga besarnya berkumpul bersama kecuali untuk membahas masalah penting. Terakhir kali mereka berkumpul saat Rafandra berencana melamar Kayana. Sekarang, mereka berkumpul duduk dengan tenang untuk mendengarkan sebuah pengumuman penting tentang rumor yang sedang beredar di media.

Ayah dan ibu Kayana ikut menarik napas panjang saat Wirautama duduk di sofa yang terletak di paling ujung. Kepala rumah tangga sekaligus pemilik rumah mewah itu mengatur lebih dulu apa saja yang akan disampaikan olehnya agar tidak ada yang salah paham.

“Papa minta maaf.” suasana hening seketika. Semua sama memperhatikan mimik wajah Wirautama yang terlihat tegang. “Beberapa hari terakhir ada kegaduhan yang membuat semua orang tidak tenang hingga membuat Kayana ikut terkena imbasnya. Kayana, maafkan papa.”

Kayana yang sedang bergelayut manja pada Rafandra menolehkan wajahnya. “Iya, pa.” Kayana menjawabnya dengan pelan.

“Untuk besan, saya juga minta maaf karena telah memb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status