Share

Tidak Sedarah

"Kalian tidak sedarah, Gilang. Jadi perasaan kalian itu bisa berkembang. Apa salahnya dipupuk lebih lagi, siapa tahu kalian bisa membangun rumah tangga yang harmonis. Kamu lebih membutuhkan Nayla sebagai istri ketimbang aku. Untuk apa kamu mempertahankan istri tidak berguna seperti aku?"

"Rara!" sentak Gilang. Ia tak sadar telah melakukannya. Saat melihat mata Rara yang berkaca-kaca ia pun mendekat. "Maaf aku tidak bermaksud membentak, aku hanya ...."

Rara memalingkan muka, setetes air matanya turun. Ia juga bingung. Sisi lain hati merongrong agar segera berpisah dari Gilang, tetapi sisi lain menentang. Semacam ada yang melarang. Rara merasa ada yang aneh dengan dadanya. Entah dari mana datangnya, tapi perasaan itu begitu mengganggu, menyisakan rasa engap dan sesak.

Rasa bersalah Gilang pun melambung. Ia sungguh tidak sengaja membentak Rara. Melihat Rara menangis untuk pertama kali buatnya menyesal.

Pelan Gilang pegang tangan Rara, lantas tangan satunya menyapu air mata yang telah ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status