Share

Bab 17: Kedatangan Haiyan

Hati Farhan berdesir. Benar dugaannya, penjahat itu kini mengincar Kalila. Pria itu berdiri lalu mendekati jendela. Dilihatnya langit biru di kejauhan. Dadanya dipenuhi gumpalan khawatir sekaligus amarah. Kenapa harus menyeret Kalila? Kenapa tidak dirinya saja menjadi sasaran. Ia rela kalau harus mati sekarang. Namun, Kalila? Hati Farhan nyeri membayangkan Kalila yang tidak tahu masalahnya harus meregang nyawa.

Ponsel Farhan bergetar. Ia mengalihkan pandangan dari halaman fakultas ke ponselnya. Sebuah video kembali masuk ke ponsel Farhan, dikirim dari nomor berbeda. Video itu memperlihatkan pertemuan warga dengan perusahaan perencana dan konstruksi dengan warga lereng bukit Wadas. Mereka juga memberikan pernyataan lisan kalau sudah menerima ganti rugi layak dan tidak akan menuntut perusahaan.

Lalu, sebuah panggilan kembali masuk. Dari nomor tak dikenal dan berbeda dengan nomor pertama.

“Jangan coba-coba mengganggu kami kalau Anda ingin calon istri Anda, juga diri dan karir Anda sel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
sri ning
gk jelas nih
goodnovel comment avatar
ISF
hadeuh udah 2x diulang gmn sih???ga ada penjelasan lg
goodnovel comment avatar
Famida
stress tul...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status