Share

Bab 60. MAAFKAN MAMA NAK

Ada perasaan hangat saat segaris sinar masuk melalui celah gorden jendela. Ia menggerakkan jari tangannya secara perlahan, Marissa merasakan seluruh tubuhnya terasa remuk.

“W-What, what, what the ….” ia terkejut saat benar-benar telah siuman setelah sekian lama tertidur.

“Hei, tenanglah! Kamu sudah aman bersamaku,” Deniz yang sejak semalam berjaga di samping tempat tidur, langsung sigap menenangkan istrinya.

Marissa terbangun dengan posisi duduk, perempuan itu seolah merasakan trauma mendalam. Ia kesusahan saat mencoba untuk menstabilkan frekuensi napasnya, hingga peluh sebesar biji jagung membanjiri sebagian wajah Marissa.

“Minumlah!” Deniz mengangsurkan segelas air putih.

Semula ia menyambutnya dengan ragu, saat ia menoleh ke arah Deniz Marissa pun minum hingga habis separuh. “A-Aku di mana?” tanya Marissa sambil melihat kedua telapak tangannya yang masih utuh, salah satu punggung tangan itu masih tertancap jarum infus guna memulihkan kesehatannya.

“Home,” jawab Deniz dengan singk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status