Share

84 Jangan Sampai Kamu Menyesal

Untunglah benturan yang terjadi tidak terlalu keras.

“Maaf!” kata Slavia dan orang itu bersamaan.

Slavia mendongak dan terkejut saat melihat wajahnya.

“Ardan?”

“Via?” ucap Ardan tidak kalah terkejut.

Slavia menghindari tatapannya dan segera berlalu pergi untuk menyembunyikan perut buncitnya.

Andra merasa ada yang janggal dengan fisik Slavia, sehingga dia memutuskan untuk mengejarnya.

“Vi, tunggu!” Ardan meraih lengan Slavia dan membuat langkahnya terhenti. “Kamu ...?”

Slavia bisa merasakan saat mata Ardan menyisirnya dari bagian perut ke bawah dengan saksama.

“Kenapa kamu sendirian?” tanya Ardan saat dia dan Slavia duduk di depan ruko sambil melihat pembangunan pusat perbelanjaan yang ada di seberang jalan. “Suami kamu mana?”

“Begitulah,” jawab Slavia jujur.

“Apa ada masalah, kamu nggak mungkin tinggal di sini sendirian kan.” Ardan mempertanyakan. “Kok Raras nggak cerita apa-apa sama aku ....”

Slavia menarik napas.

“Karena aku nggak mau mantan suami dan keluarganya tahu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status