Share

77. Bertemu

Jonathan menarik nafas dalam saat kesunyian menyapanya di dalam kamar. Tidak ada lagi Elena, tidak ada lagi Ella. Ruangan itu terasa sepi dan terasa lebih dingin dari waktu sebelum Elena berada di dalam sana. Penghangat ruangan seolah tidak bekerja dengan baik.

Jontahan menyentuh barang-barang Elena yang ada di sana. Piyama Elena yang tergantung di dalam almari, jajaran make up di meja rias, tas mewah yang selalu wanita itu tenteng saat bepergian. Semua permukaan benda itu terasa dingin saat disentuh, bayangan saat terakhir hidup Elena berkelibat di kepala; jeritan yang memekikkan dan kedua matanya yang terbuka lebar saat darah segar mengalir dari kepalanya.

Seketika Jonathan menjauhkan tangannya dari benda-benda itu, merasa jika dirinya secara tidak langsung menjadi penyebap kematian wanita malang itu. Seandainya dia tahu akan seperti ini jadinya, dia akan memilih diam mengetahui kebohongan terbesar Elena, dan mengabdikan sisa umur yang dia punya untuk wanita yang telah membohonginya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status