Share

MPMP 10 Dermawan

Tadi malam benar-benar hal yang luar biasa hebat. Maven tidak berbohong tentang staminanya. Setelah sesi pertama berakhir, tidak butuh waktu lama untuk Maven kembali bersemangat. Rhea bahkan belum selesai mengatur napasnya, atau paling tidak merapikan rambutnya yang berantakan di dahinya yang berkeringat. Pria itu sudah menariknya untuk duduk di pangkuannya dan kembali bergerak. Ketika Rhea kelelahan, dia hanya kembali membaringkan Rhea dan melanjutkan begitu saja.

Yah, Rhea memang lelah, tapi dia sangat puas. Dia tidak tahu bercinta bisa terasa mengagumkan. Saking kagumnya, Rhea tidak menghitung berapa kali kegembiraannya datang.

Dan sekarang Rhea merasakan sakit disekujur tubuh. Terima kasih untuk pria itu yang tidak mengerti kata ‘istirahat’.

Biasanya, Rhea selalu bangun sangat awal. Namun pagi ini dia kesiangan. Tidak ada Maven, tidak ada Tony, tidak ada siapapun selain Gemma dan pelayan yang menyeduhkan teh untuk Gemma. Rhea hanya menyapa singkat Gemma sebelum pergi ke tempat k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status