Share

20. Muram

Lilian mengerjap beberapa kali setelah menerima telepon dari Jaden. Ia benar-benar tak mengerti maksud Jaden. Mengapa Jaden masih memintanya untuk membalas pesan setelah ia meneleponnya? Sungguh pria aneh! Mau tak mau Lilian akhirnya membalas pesan Jaden juga.

[ Oke, aku mengerti. Tapi mengapa aku masih harus membalas pesanmu setelah kau menelepon? Apa kau bahkan tahu jam berapa sekarang di sini? Ini masih jam 5 pagi dan ini hari Sabtu! ]

Lilian menghembuskan napasnya sambil menggeleng setelah ia mengetik pesan balasan untuk Jaden. Ia kembali merebahkan diri di ranjangnya dengan muka kusut. 

Semalam sudah terhitung beberapa kali ia terbangun dari tidurnya karena memimpikan hal yang sama. Ya, ia kembali masuk ke dalam mimpi buruk Jaden setiap kali ia memejamkan matanya. Ia akui, mungkin karena dirinya selalu memikirkan pria itu sejak kepergiannya.

Sekarang Lilian penasaran, apa mungkin saat dirinya terlelap, Jaden juga sedang terlelap dalam tidurn

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status