Share

Part 19B

Jangan Larang Aku Menikah!

Part 19: Tante Lusy Marah

"Ibu calon mertua," seru Om Parto.

"Om Parto, sisa uangnya mana? Aku ingin membeli emas rupiah ke pasar besok," ucapnya sambil meluruskan badannya. Baru saja Bu Nadya sadar, sudah mikirin emas rupiah.

"I-ini ibu calon mertua. Silahkan saja diambil buat biaya berobat Winda."

Om Parto menyodorkan kembali amplop coklat yang berisi uang tunai sepuluh juta dan sisanya berbentuk cek.

"Anggap saja ini uang jajan."

Sementara Pak Zainuddin hanya diam, sudah muak dengan melihat ulah istrinya juga ulah Om Parto yang baiknya kelewatan karena ada maunya. Andai saja cerai itu boleh dalam agama tanpa sebab, Pak Zainuddin sudah menceraikan istrinya. Namun, tidak ada alasan kuat untuk menceraikan Bu Nadya. Pak Zainuddin mengelus dada ketika istrinya bertingkah aneh.

"Tante! Ayo kita lanjut

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status