Share

Sebelum Kehilangan

Kepalang basah, lebih baik mundur saja. Namun sebelum Niswah keluar, Arjun menahannya.

"Tunggu dulu."

Terdengar derita ranjang. Sepertinya pria itu turun dari ranjangnya. Niswah tak berani menoleh. Dia sungguh malu. Merutuki kebodohannya yang gampang tertipu. Awas saja kau, Syifa! ancamnya dalam hati.

"Bagaimana kamu tahu saya disini?"

Suara itu dekat sekali. Nampaknya Arjun ada di belakangnya.

"Seseorang mengatakan anda disini. Tapi, saya rasa, anda baik-baik saja. Sepertinya saya dibohongi," sahut Niswah kaku. Dia masih tak berani menoleh.

"Dibohongi? Memang dia mengatakan apa?"

"Bukan apa-apa, tapi saya rasa anda ..." Niswah terkejut saat tubuhnya ditarik berputar. Lebih terkejut lagi saat melihat keadaan Arjun.

"Siapa bilang saya baik-baik saja. Kau tidak lihat, kakiku diperban?" Niswah mengarahkan pandangan ke bawah. Jadi, kecelakaan itu benar. Meski, lebih banyak didramatisir oleh Syifa. Karena nyatanya, hanya perban kecil. Mungkin seb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status