Share

32. Trauma

Lavina menunjukkan boarding pass dan paspor pada pramugari berwajah khas Korea yang menyambut dengan ramah di pintu masuk pesawat.

Sejenak, Lavina merasa ragu untuk masuk. Ia menelan saliva begitu tatapannya tertuju pada kabin pesawat yang terlihat dari ambang pintu, tempatnya berdiri sekarang. Wajahnya mendadak berubah pucat, tangannya meremas ujung hoodie over size-nya dengan sedikit gemetar.

“Mrs, are you oke?” tanya pramugari, yang membuat Lavina tersadar bahwa di belakangnya sudah mengantre beberapa orang yang mau masuk.

“O-oke.” Lavina kemudian menyusul Auriga, Aurora serta Yoana yang sudah lebih dulu masuk.

Ayah mertuanya memesankan tiket untuk mereka bertiga di kelas utama yang berada di kabin paling depan. Bagi Lavina yang baru pertama kali naik pesawat, ia sangat terkesan dengan kemewahan di dalam pesawat tersebut.

Kursi kelas utama terdapat empat kursi di setiap barisannya. Satu kursi di dekat jendela sebelah kanan, dua di bagian tengah, dan satu lagi di dekat jendela sebel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
pantesan dia ga suka sama pilot mungkin takut kejadian yg menimpa ayahnya kejadian sama pasangannya kelak
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
baru kali ini auriga bijak banget sama lavina
goodnovel comment avatar
Amryna Rosyadah
Kesian Lavina trauma krn ayahny meninggal krn kecelakaan pesawat..skrg malah dpt suami pilot playboy cap kasur
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status