Enjoy Reading...
..
Kedatangan kedua pria terdekat Alex cukup membuat Joana terkejut. Pasalnya semenjak Tuan Alex di asingkan ketempat ini baru kali ini mereka menjenguk sang tuan.
"Tuan Edwar dan Tuan Acer, aku tidak menyangka kalian akan berkunjung ke sini," sambut Joana memberi senyum hangat dan sedikit membungkuk hormat kepada kedua pria tersebut.
Ia senang akhirnya sahabat sang tuan berkunjung, mungkin dengan kunjungan ini tuannya bisa sembuh.
"Ooh.... Joana, dua tahun tak bertemu, kau bertambah semakin cantik," seru Acer penuh godan. Pemuda itu memang selalu menggoda Joana bila mereka bertemu dan setelah kurun waktu dua tahun sifat Acerpun tak berubah.
Senyum tipis terbit dari Joana, kata-kata itu sudah lama
Enjoy Reading......."Aira aku dengar dari Greace kau ada masalah dengan pekerjaanmu?" tanya Lucaz sambil melirik wanita di sampingya.Aira menghentikan langkah, beberapa minggu yang lalu ia memang pernah mengeluh pada Greace masalah pekerjaan dan temannya itu berjanji akan mencarikan pekerjaan.Tapi sekarang ia tak bisa pergi, hubungannya dengan Alex baru saja dimulai."Itu dulu, tapi sekarang aku sudah bisa mengatasinya," jawabnya memberi senyum tipis."Jadi kau akan terus bekerja di sana?"ada nada kecewa dari pertayaanyang dilontarkan.Wanita itu mengangguk antusias. "Sampaikan maafku pada Greace karna sudah repot-repot membantuku, tapi aku tak bisa menerimanya."Lucaz terdiam, menatap Aira sayu. padahal ia sudah merencanaka segala sesuatu jika gadis itu benar-benar berhen
..Enjoy Reading...Aira melangkah menuju dapur dengan langkah ringan, cukup senang karna sudah mendapatkan mie instan dari Negaranya.Di dalam dapur Joana menyiapakan banyak makanan. Ia heran pasalnya jam makan malam sudah lewat, tapi Joana masih menyiapkan makan malam."Bukankah jam makan malam sudah lewat, siapa yang ingin makan, Joana?" tanya Aira, sambil berjalan mendekati pantry."kau sudah pulang? teman tuan Alex datang, jadi aku memasakkan sesuatu untuk mereka," jawab Joana. Senyum tak pernah luntur dari wajahnya"Mereka? siapa mereka yang kau maksud?" tanya Aira menge
Enjoy Reading....MCB Part 19Spanyol 20.15 Pm.Disebuah resetoran mewah dan privat terdapat bebera orang sedang berkumpul mengelilingi sebuah meja bundar. Mereka tengah membahas sesuatu, sesekali tawa terdengar dan suara gelas kaca saling beradu."Sebaiknya kita percepat rencana kita," ucap Noel sang manager keungan di perusahaan T. I. X."Ya, apa lagi yang di tunggu-tung
playlist : CNCO ~ Natti Natasha.... Revisi Suasana di ruang lantai dua tampak mencekam, sorot mata dari seorang lelaki yang hampir tak pernah mereka temui begitu membuat nyali siapa saja menciut ketika melihatnya. Iris legam gelap itu bagai sang predator siap memakan mangsa yang tengah meringkuk di depanya. Terkejut memang, bagaimana seorang yang mereka jaga dan anggap gila bisa melakukan hal seperti ini. Selama dua tahun sang tuan yang membayar mereka menempatkan beberapa pengalawal untuk menjaga ahli waris pebisnis terkenal yang dianggap memiliki kelainan. Dan selama itu memang ahli waris tersebut menunjukkan ketidakwarasaanya dengan menganiaya beberapa para pengasuh yang menjaga, itulah sebabny
Enjoy Reading........"Bawa dia pergi Nora!" titah Alex pada sang tangan kanan. Lina yang ketakutan memohon pada Aira untuk menolongnya, sedangkan wanita itu masih belum bisa mencerna semua kejadian yang terjadi saat ini"Kak tolong aku, Kakk!" ucap Lina memohon sambil menangis karna tubuhnya diseret oleh Nora.Tangis dan permohonan Lina memecahkan lamunan Aira, pupil wanita itu membesar seketika.Dengan sekuat tenaga Aira mendorong tubuh Alex hingga terlepas dari kungkungan dan langsung berlari mendorong Nora sampai wanita itu sedikit terhuyung.Sigap Aira memasang badan melindungi tubuh Lina dari pandangan Nora, tatapan nyalang juga di berikan pada tangan kana
Enjoy Reading...Aira terbangun karna merasakan perih di perut, ia sangat lapar dan cacing di dalam tubuhnya berdemo minta diisi. Aira mengerjapkan matan memandang sekeliling, mulai mengeryit karna terbangun di tempat berbeda. Meraba kedalam selimut tubuhnya masih polos, tapi dimana sekarang?Bahkan ia merasakan goncangan saat duduk, melilitkan selimut tebal di tubuhnya dan mulai menurunkan kaki. Aira mengelilingi tempatnya bingung karna ia sendirian disini, fikirannya berkecamuk.Pintu tak jauh dari tempatnya berdiri terbuka dan menampilkan sosok Alex yang berjalan mendekat sambil membawa nampan berisi makanan, senyum tersungging dari bibirnya ketika mendapati sang kekasih s
Enjoy Reading..........Entah berapa lama Aira merebahkan diri diranjang, netranya begitu kosong menatap langit-langit. Tak meyangka hidupnya akan berubah sebanyak ini.Niatnya bekerja diluar negeri untuk menghidupi putrinya, tapi malah terjebak oleh pesona majikannya.Dan sekarang ia harus mengikuti kemanapun lelaki itu pergi.Pertengkarannya bersama Alex masih terngiang di benak. Ada rasa sesal yang menggelayuti, seharusnya ia tak terbawa emosi, seharusnya ia berbicara baik-baik tanpa harus bertengkar. Desahan pelan terdengar, merasa bodoh karna tersulut emosi.
Enjoy Reading..Gorden yang menghiasi kaca besar itu di sibak lebar agar cahaya mentari dapat masuk keruangan secara bebas. Dari sini ia dapat melihat hamparan hutan yang mengelilingi tempat ini. Kini Alex sudah sampai di Negaranya Spanyol dan mendiami salah satu mansion terpencil yang di bangunnya ketika dalam masa persembunyian. Tempat yang begitu tenang jauh dari hiruk pikuk kota yang menyesakkan dan tempat teraman untuk bersembunyi sementara waktu. Sementara di atas ranjang tak jauh darinya, Aira masih terlelap dalam gulungan selimut. Kerutan kecil muncul di dahi ketika cahay