Share

Bab. 113

Reyhan mengerutkan keningnya saat tiba di kamar, ia melihat Zeira sudah berpakaian rapi dengan dandanan tipis menghiasi wajah cantiknya.

Zeira yang melihat Reyhan dari pantulan kaca meja riasnya, hanya bersikap santai dan berpura-pura tidak peduli, ia melanjutkan mengikat rambut panjangnya menjulang ke atas seperti ekor kuda. Gaya rambut seperti ini sudah ciri khas Zeira setiap keluar rumah.

"Kamu mau ke mana pagi-pagi sudah rapi ?" Akhirnya Reyhan membuka mulut karena dari tadi Zeira hanya diam dan sibuk mengurus dirinya sendiri.

"Ke supermarket mas" sahut Zeira.

"Mau ngapain ? Kan itu tugas bibi Siti" protes Reyhan. Karena bagian belanja perlengkapan dapur, itu sudah tugas Siti sejak dulu.

"Ada yang ingin aku cari. Bibi Siti tidak akan paham apa yang aku butuhkan. Oh iya, hari ini aku butuh bantuan paman Bara jadi mas bisa nyetir sendiri atau pakai sopir lain" Zeira keluar dari kamar tanpa pamit kepada Reyhan, ia langsung menuju meja makan dan sa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Diani
setiap buka bab hrs beli koin
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status