Share

24. Pertemuan keluarga

"Padahal Ibu sudah sering bilang supaya Fattah meluangkan waktu untuk berkunjung ke rumah kamu, Len. Tapi memang rasanya Fattah itu gila kerja, jadinya begini deh. Maaf ya, Len. Kamu jadi nunggu lama."

Aku tersenyum menanggapi ucapan Ibu dari Fattah. Kini kami sedang dalam perjalanan menuju rumahku untuk pertemuan keluarga.

Untungnya keluargaku sudah tahu bahwa hari ini, bertepatan dengan pulangnya Fattah maka keluarganya akan datang juga. Makanya tadi aku sempat cemas saat Fattah tidak bisa dihubungi, karena aku bingung harus mengatakan apa pada Mama dan Papa.

"Enggak apa-apa, Ibu. Alen tahu kalau mas Fattah sibuk. Sekarang pulang dinas langsung mau ke rumah Alen saja, Alen sudah berterimakasih sekali," ujarku sambil melirik ke arah Fattah yang bertugas menyetir.

Aku dan Ibunya berada di kursi belakang, sedangkan Fattah menyetir dengan ditemani oleh ayahnya yang duduk di kursi penumpang.

"Padahal Ibu sudah enggak sabar mau punya cucu lo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status