Share

Part 40

Bola mata Zelda membesar saat Andri menuduhnya berselingkuh. Dengan sekuat tenaga dia menepis tangan Andri yang mencengkeram rahangnya sangat kuat, sehingga rasa ngilu kini menghampirinya. Namun, ngilu pada rahangnya tidak sebanding dengan yang dirasakan hatinya atas tuduhan tanpa sebab suaminya.

“Atas dasar apa kamu menuduhku berselingkuh, An?!” Emosi Zelda mulai tersulut karena tindakan anarkis suaminya.

Andri tersenyum mengejek mendengar pertanyaan Zelda. “Masih berusaha mengelak? Aku tidak akan berkata jika tidak ada bukti, sebaiknya kamu akui saja dan katakan yang sejujurnya padaku.” Andri berbalik dan berjalan ke arah tempat tidur. Dia mengambil ponsel Zelda yang tadi dijatuhkan. “Apakah pesan menjijikkan ini belum cukup kuat?” tanyanya penuh penekanan setelah kembali berdiri di depan Zelda.

Napas Zelda tercekat saat membaca pesan yang tertera pada ponselnya, dari nomor tanpa nama. Keterkejutannya tersebut tidak luput da

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status