Share

Pernikahan

“Toni, tenanglah! Baca istigfar.” Bayu menepuk pundaknya sehingga Toni sedikit terlonjak tetapi setelahnya dia menoleh ke arah Bayu dan membaca istigfar. Dia berusaha menenangkan dirinya sendri, yang sudah dalam level akut kegugupannya.

“Bune, undang Anita keluar.” Toni semakin gugup. Ibunya Anita bangkit. Dengan kebayanya dan kain yang sempit, membuatnya berjalan anggun dan lama.

“Nduk, ayo keluar. Kamu sudah dipanggil.” Anita keget mendengar sapaan dari sang mama.

 Anita keluar dengan Anggun membuat Tony terbelalak melihatnya. Sungguh terlihat bagai bidadari yang turun dari surga.

 “Kondisikan matamu,” bisik Bayu. Toni beristighfar berkali-kali sehingga membuat Bayu terkekeh kecil.

“Nah, ini anak saya Anita, Pak Agung. Jadi gini, Nduk. Pak Agung ini mewakili dari Nak Toni mau melamar kamu. Bagaimana? Apa kamu berse

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status