Share

Bab 40 - Menyalahkan.

"He--lla, dia yang su--dah menusukku," jelas Mas Mahesa. Membuat aku dan Mamah saling berpandangan.

"Maksud kamu apa, Mas?" tanyaku antusias.

"Hella, di-a marah dan menusuk perutku," jelas Mas Mahesa dengan nafas terengah-enagah.

Mamah mendengkus, menatap tak percaya.

"Belum sebulan kalian menikah, dia sudah mau membunuhmu?" cecar Mamah tak habis pikir. "Ini Mahes ... perempuan yang membuatmu berpaling dari anak dan istri? Kelakuannya begitu kasar, tak lebih baik dari preman pasar!" gerutu Mamah, sangat kesal.

Aku sendiri cukup terkejut mendengarnya, tidak menyangka perempuan itu bisa berbuat anarkis terhadap mangsanya sendiri.

Entah aku harus tertawa atau bersedih mendengar pengakuannya.

Namun jujur saja, hati menertawakan keadaannya saat ini.

Gimana, Masqu?

Kapokkkk!

"Gila! Benar-benar tidak waras dia." sembur Mamah dengan nafas terengah-engah.

"Belum apa-apa, karma sudah datang menghampirimu, Mahes." cibir Mamah. Mas Mahesa yang mendengar hanya meringis, entah menahan sakit dibagia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Wahyu Setyo Rini
gampang tinggal di buktikan ke dokter siapa yg punya penyakit kelamin itu hella apa diana
goodnovel comment avatar
PIPIT PUSPITASARI
si Hella ga mikir, puguh dirinya yg kotor, dasar jalang
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status