Share

Bab 61 BERITA MALAM

Selena tidak dapat melupakan apa yang dikatakan Pak Wahyu tadi siang. Kakinya telah melangkah pergi, tetapi pikirannya tidak beranjak dari kedai kopi tempat mereka berbincang.

Sejak siang hari hingga sore ini Selena sudah berusaha memusatkan seluruh konsentrasi pikirannya hanya untuk pekerjaan, tetapi otakknya selalu bergumam memikirkan sebuah kata, "kepastian". Ucapan Pak Wahyu memang ada benarnya. Selena memang tidak dapat menggantungkan begitu saja hubungannya dengan Raymond.

Dipandanginya cincin yang masih tersemat di jari manisnya. Sudah hampir 6 bulan cicin itu melingkar di jarinya dan hampir tidak pernah dilepaskannya. Sekarang? Dengan situasi seperti ini? Siapkah Selena untuk melepaskannya?

Selena mengingat kembali semua yang terjadi di hotel itu. Kekecewaan yang kembali datang seiring dengan kembalinya memori kejadian di malam itu. Sudah seminggu Selena berhasil kabur dari kenyataan, kenyataan kalau dia harus memberikan sebuah kepastian. Tetapi mau tidak mau, perkataan Pak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status