Share

Part 47. Mencari surat yang asli

"Ini tidak adil," teriak Bibi Liana dengan berapi-api bahkan dirinya sampai bangun dan menunjuk-nunjuk ke arah Pak Irawan.

"Tolong tenang dulu Bu Lin, biar saya jelaskan semuanya terlebih dahulu," perintah Pak Irawan dengan nada tenang. 

"Ngga bisa Pak, ini semua harus menjadi milikku dan anak-anakku," jawab Bibi Liana. 

Pak Irawan memberi isyarat kepada salah satu polisi untuk memegangi Bibi Liana, takutnya Bibi Liana akan membuat hal diluar dugaan. 

"Ngga bisa Pak, ini semua milikku, bukan milik anak sialan itu, aku tidak iklas Pak," racau Bibi Liana saat dibawa ke dalam. 

Tidak lama kemudian Bibi Liana kembali dengan keadaan yang lebih tenang, Pak Irawan mulai menjelaskan poin-poin yang ada di dalamnya.

Bibi Liana menghampiri Endrea dengan menatap tajam kearahnya, tetapi Endrea tidak takut sudah tanggung sampai disini maka dirinya akan menyelami sekalian batin Endrea. 

Endrea membalas tatapan tajam Bibi Lia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status