Share

Sembunyi

"Kenapa kita tidak langsung ke rumah saja, Yah? Kenapa harus sembunyi di sini seperti orang yang mengintai? Masa kita harus mengintai dulu buat masuk ke rumah sendiri?"

Neta bertanya dengan resah, bingung dengan kelakuan ayahnya. Mereka sedang memarkirkan mobil yang dipinjam dari anak buah Bento di naungan pohon di lorong samping rumah mereka, persis tempat Citra bersemayam semalam.

"Tentu saja kita harus sembunyi, Neta. Ibumu sudah melapor pada kakekmu soal perbuatanmu dan kakekmu sekarang sedang mencarimu untuk dihukum. Ayah tidak mau kamu disakiti sama mereka."

Merasa sangat terharu dengan perhatian ayahnya yang baru kali ini dirasakannya, Neta akhirnya diam. Setelah mendengar cerita ayahnya tentang sikap ibunya yang berubah setelah tahu apa yang dilakukannya, secara otomatis Neta menganggap ia hanya akan aman jika bersama ayahnya. Sebab itu, ia menjelma menjadi anak baik dalam semalam dan memamah semua yang dikatakan ayahnya, bohong ataupun tidak.

"Terima ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status