Share

61. Tak Merubah Apapun

( PoV Asmara )

Bagaikan di tikam ribuan pisau belati. Hatiku hancur berkeping-keping. Lelaki yang kini memeluk erat diriku, lelaki yang selama ini aku cintai, lelaki yang sangat aku percayai, dia sebenarnya yang menghancurkanku. Dia membohongiku.

Ingin sekali aku mengambil sandal dan menamparnya berkali-kali. Namun apa daya? Aku hanya bisa terdiam dan tak bergeming di pelukannya. Seakan aku larut dalam cintanya, dan tak mempermasalahkan kebohongannya.

Perlahan aku melepaskan tangannya dari tubuhku. Aku menatapnya tajam. Menatap mata yang kini di penuhi dengan air mata. Entah apa maknanya air mata itu. Mungkin dia menangis karena dia menyesal. Atau mungkin dia menangis karena takut aku tinggalkan. Bahkan mungkin, kedua alasan itulah yang menyebabkan kedua matanya basah.

"Kamu tahu rasanya hatiku saat ini Al?" Dengan suara parau karena menangis, aku menanyakan hal itu kepadanya. Sebenarnya meskipun aku tak menanyakannya, Albert sudah pasti paham apa yang aku rasakan. Dia pasti tahu jika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status