Share

Bos kafe atau dokter?

"Aku mau kita rujuk. Aku mau kita menikah lagi!" 

Hani tersenyum miring seraya membetulkan rambutnya yang berantakan diacak angin, dengan menyelipkannya ke belakang telinga. Sungguh di mata Aiman wanita yang sudah menjadi mantan istrinya itu terlihat sangat cantik dan keibuan. Sangat kontras dengan penampilannya dulu yang tomboy dan urakan. Hani sekarang terlihat sangat lembut dan keibuan. 

"Apa kamu lupa kalau kamu akan segera menikah lagi?" tanya Hani datar setelah menguasai lagi dirinya. 

Wajah Aiman memucat, bagaimana kabar itu bisa sampai ke telinga Hani. 

"Dengar! Tidak akan ada pernikahan. Aku tidak pernah menyetujui pernikahan itu. Hanya ibu…."

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status