Share

Part 29 Pelukan Hangat

Rafka tidur membelakangi Agatha, sepertinya pria itu masih kesal dengan percakapan yang mereka bicarakan. Agatha hanya menghela nafas panjang sambil menatap punggung Rafka dan beri langit-langit kamarnya. Gadis itu berusaha untuk tidur tetapi tidak bisa karena pikirannya terasa sangat penuh. Akhirnya Agatha memutuskan untuk pergi ke kamar Riana.

Agatha melangkah masuk lalu menyibak selimut dan langsung masuk ke dalamnya untuk memeluk Riana. Ia menenggelamkan wajahnya di dada Riana sambil memejamkan matanya perlahan. Berada dipelukan Riana adalah hal ternyaman yang pernah Agatha rasakan.

Agatha membuka matanya perlahan saat merasakan jari-jari tangan Riana mengusap punggungnya. “Ada yang bisa Ibu bantu?” tanya Riana dengan lembut.

“Ibu bisa baca pikiran aku ya?” tanya Agatha masih dengan posisinya yang memeluk Riana erat.

“Ada apa, sayang?” Kini tangan Riana beralih membelai rambut Agatha.

“Aku bingung, Bu. Nggak tau harus bagaimana?”

“Bingung soal apa?” tanya Riana.

Agatha terdiam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status