Share

(Season 2) Epilog 3

“Nona Sheila, bagaimana kabar Nona hari ini?”

Pertanyaan itu, sama seperti jutaan pertanyaan yang lain, yang terlontar, tapi tak pernah mendapat jawaban.

Bagai raga tak berjiwa. Sosok Sheila hanya bergeming menatap dinding dengan pandangan kosong. Sejak kembali siuman, tak ada sepatah kata pun yang terlontar, tak ada erang kesakitan, atau senyumnya yang ceria. Ia seakan membeku di sebuah titik yang memejarakan jiwanya.

Dan setiap melihat pemandangan itu, Leslie akan memalingkan wajahnya yang basah. Melihat betapa kosongnya raga Sheila, membuat hatinya terpilin perih. Ia merindukan keceriaan sahabatnya. Ia merindukan gelak tawa Sheila. Ia bahkan merindukan tangisan gadis itu.

“Bagaimana, Dok?” Dinda bertanya penuh harap.

Hermawan, dokter saraf yang bertanggung jawab atas Sheila, menghela napas berat. Wajah penuh keriputnya ikut terlihat sendu. Ia sudah melakukan pemeriksaan menyeluruh atas apa yang terjadi kepada Sheila. Namun, tidak menemukan kejanggalan sedikit pun.

“Secara fisik, No
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Wahyu Sudaryanti
............ dia pny harapan ketika hamil dan saat keguguran, seolah bahkan dia ga boleh berharap
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status