Share

Clara Sedang Tidak Baik-baik Saja

Tak percaya apa yang dilihatnya, Agam ikut meratap bersama Clara. Meski banyak orang yang berlalu lalang di sekitar terminal dan pastinya mereka pasti menjadi pusat perhatian, Agam sudah tidak peduli.

"Rayu kamu kenapa? Apa yang sudah dilakukan para bajingan itu? Haruskah aku yang bertindak?" Agam pun sama sakitnya ketika melihat Clara menangis.

"Jangan! Kalau harus membunuh mereka, maka aku lah pelakunya. Tapi sekarang bukan saatnya, meski ingin sekali aku segera mengirim mereka ke neraka," sahut Clara yang mencoba menormalkan suaranya kembali.

Tangan Agam ikut membersihkan air mata Clara yang terjatuh di pipinya.

"Coba ceritakan, apa yang terjadi. Aku sangat bersalah karena tidak langsung menjawab telepon darimu!" kata laki-laki itu, sambil terus menyeka air matanya.

Clara pun akhirnya sedang berusaha menenangkan dirinya, agar bisa menjelaskan semuanya pada Jaksa Agam.

"Aku mendengar sesuatu yang menjijikkan. Kedua orang tuaku ternyata dibawa dan dibuang ke salah satu hutan yang ada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status